Cari Blog Ini

Rabu, 19 Juni 2019

KONTAK PERKASA FUTURES | Besok, Darmin Rapat Bahas Tiket Mahal dan Maskapai Asing Masuk RI



KONTAK PERKASA FUTURES SURABAYA - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Darmin Nasutioon rencananya akan memanggil Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi dan Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini Soemarno. Mereka akan membahas usul terkait maskapai asing ke Indonesia.

Menurut Sekretaris Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Susiwijono hal itu akan dibahas dalam rapat evaluasi aturan Permehub Nomor 106 mengenai penurunan tarif batas atas (TBA) tiket pesawat di Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian.

"Menhub, MenBUMN, dua grup besar (maskapai) kita undang dan pengelola AP 1 dan AP 2 kan inefisiensi ada di sana juga. Jadi maskapai asing itu satu opsi aja, yang lain banyak. Besok kita akan rapat evaluasi kan ini sudah sebulan Permenub 106. Kita janji evaluasi kan pertama TBA kemarin signifikan nggak," jelas dia di DPR, Senayan, Jakarta, Rabu (19/6/2019).

Susi melanjutkan, dalam pembahasannya mereka akan mencari hal-hal yang bisa menurunkan tarif tiket pesawat serta penyebab kenaikannya.

"Kita harus review, evaluasi. Kan inefisiensi, harga avtur, leasing, masalah-masalah cost kita akan bicarakan itu," ungkap dia.

Sementara itu, ia menilai usulan maskapai asing pada dasarnya bagus karena dapat membuat persaingan menjadi lebih sehat. Pasalnya akan lebih banyak pilihan yang ditawarkan sehingga harga bisa turun.

"Kalau dari struktur market akan lebih bagus, kompetisi lebih sehat," tutup dia. KONTAK PERKASA FUTURES

Baca juga artikel lainnya
1. Bitcoin ‘Bikin Sakit’, Lebih Baik Pilih Emas | KONTAK PERKASA FUTURES

2. Investasi Emas Tetap Menggiurkan Sampai Kuartal Pertama 2018 | KONTAK PERKASA FUTURES

3. Investasi Masih Menarik Tahun 2018 | KONTAK PERKASA FUTURES

4. Menengok Prospek Bisnis Investasi di Tahun Politik | KONTAK PERKASA FUTURES

5. Tahun 2018, Bisnis investasi Dinilai Tetap Menarik | KONTAK PERKASA FUTURES

6. 2018 Emas dan Dolar Pilihan Menarik untuk Investasi Berjangka | KONTAK PERKASA FUTURES

7. KPF: Bisnis Investasi Masih Menarik pada 2018 | KONTAK PERKASA FUTURES

Tidak ada komentar:

Posting Komentar