Cari Blog Ini

Rabu, 24 Februari 2021

PT KONTAK PERKASA | Ekonomi RI Tahun Ini Diramal Tumbuh 5%, Sanggup?




PT KONTAK PERKASA SURABAYA
- Pertumbuhan ekonomi Indonesia masih menghadapi ancaman dampak pandemi COVID-19. Corona membuat banyak perekonomian di dunia termasuk di Indonesia tertekan dan terdampak.

Banyak negara yang pertumbuhan ekonominya merosot tajam sampai minus. Namun juga ada negara yang ekonominya positif.

Indonesia sendiri mengalami tekanan yang luar biasa akibat pandemi ini. Tapi Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengaku optimistis ekonomi tahun ini bisa kembali menggeliat.

Sri Mulyani mengungkapkan kondisi ekonomi Indonesia saat ini dinilai sudah membaik. Fase pemulihan ekonomi tercermin dari tingkat pertumbuhan domestik bruto (PDB) kuartal IV 2020 -2,9%.

"Membaik dibanding dua kuartal sebelumnya yang sempat mencatat kontraksi 5,32% pada kuartal II dan -3,49% pada kuartal III," kata dia dalam konferensi pers, Selasa (23/2/2021).

Dia mengungkapkan kontraksi pertumbuhan ekonomi dapat terjaga dan ekonomi tetap bergerak. Selain itu, upaya percepatan vaksinasi yang telah dimulai menambah optimisme.

"Pemulihan ekonomi domestik diharapkan terus berlanjut, tahun 2021 diproyeksikan tumbuh 5% pada kisaran 4,5-5,3%," ujarnya.

Optimisme Vaksin

Mengawali tahun 2021, ekonomi Indonesia terus bergerak maju meski beberapa indikator bergerak bervariasi. Pemerintah terus berupaya mengendalikan pandemi dengan menyeimbangkan kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) dan aktivitas ekonomi agar kesehatan masyarakat terjaga dan ekonomi tetap bergerak.

Selain itu, upaya percepatan vaksinasi yang telah dimulai pemerintah sejak Januari 2021 serta penerapan 3M, 3T, dan PPKM Mikro diharapkan semakin menambah optimisme seiring ekspektasi konsumen yang masih berada pada level optimis dan inflasi yang terjaga.

"Pemulihan ekonomi dengan berbagai respon kebijakan pemerintah yang luar biasa tahun 2020 akan terus diupayakan dan dipelihara atau di akselerasi, dengan menggunakan berbagai instrumen yang ada. Tentu ini, sangat berkaitan dengan pengendalian COVID-19, maka kebijakan PPKM maupun 3M dan 3T diharapkan akan terus bisa secara efektif mengendalikan dan mengatasi penyebaran COVID-19 termasuk upaya vaksinasi," ujar Sri Mulyani.

Sinergi antarlembaga pemerintah, termasuk Pemerintah Daerah (Pemda), terus dijalankan untuk memastikan bahwa setiap program prioritas pemerintah dapat terlaksana dan memberikan manfaat sebesar-besarnya bagi masyarakat. Peran aktif masyarakat juga terus didorong, agar Indonesia dapat segera keluar dari tekanan akibat pandemi COVID-19. PT KONTAK PERKASA

 

Baca juga artikel lainnya
1. Bitcoin ‘Bikin Sakit’, Lebih Baik Pilih Emas | PT KONTAK PERKASA
2. Investasi Emas Tetap Menggiurkan Sampai Kuartal Pertama 2018 | PT KONTAK PERKASA
3. Investasi Masih Menarik Tahun 2018 | PT KONTAK PERKASA
4. Menengok Prospek Bisnis Investasi di Tahun Politik | PT KONTAK PERKASA
5. Tahun 2018, Bisnis investasi Dinilai Tetap Menarik | PT KONTAK PERKASA
6. 2018 Emas dan Dolar Pilihan Menarik untuk Investasi Berjangka | PT KONTAK PERKASA
7. KPF: Bisnis Investasi Masih Menarik pada 2018 | PT KONTAK PERKASA
detik.com

 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar